Menghadapi Ujian

        Hari ini adalah hari pertamaku ujian di semester 5, ada banyak pelajaran yang aku dapatkan ketika hari-hari ujian. Disinilah ikhtiar seorang hamba diuji, apakah selama ikhtiar itu ia menggantungkan diri pada Allah atau tidak, atau bahkan lebih dari itu, ia hanya mengandalkan kecerdasan dirinya. Masyaallah... betapa sombongnya manusia yang seperti ini, betapa tidak fahamnya kemana alur kehidupan ini. ia merasa dirinyalah segala-galanya. Banar apa kata pepatah: USAHA tanpa DO’A adalah SOMBONG, dan DO’A tanpa USAHA adalah bohong.

           
Sahabat muslimah ... sudah sepatutnya kita sebagai seorang hamba selalu bergantung diri pada Ar-Rahman, bukankah Allah menisbatkan nama Ash-Shomad dalam diri-Nya? tahukah kita apa konsekuensi dari nama itu? ya, Allah berkehendak agar kita senantiasa bergantung pada-Nya, entah dalam urusan dunia maupun urusan akhirat. Allah sangat suka jika manusia bergantung pada dirinya, karena itu pertanda manusia mengagungkan-Nya.

            Sahabat muslimah... ujian di dunia ini adalah ujian yang paling ringan. Sebab ujian akhirat jauh lebih berat dan jauh lebih dahsyat. Oleh karena itu, jangan pernah menganggap berat ujian di dunia ini, meskipun pada hakikatnya hal itu terasa sangat berat. Masih ingatkah apa yang menjadikan kita berat dalam menjalankan kehidupan ini? masih ingatkah dimana letak muaranya? Ya, semua itu ada pada HATI kita. 

            Hati yang Allah anugerahi pada tetap berjalan pada fitrohnya, justru terkadang kitalah yang suka membelokkan hati. Ada sunnah dalam kehidupan ini, yang jika seseorang melakukan sesuatu maka akan ada konsekuensi yang harus diterimanya. Begitulah sunnah itu dibuat agar manusia senantiasa memahami sisi-sisi kehidupannya. Agar manusia juga memahami batasan-batasannya.

            Sahabat muslimah... ingatlah! Bahwa ujian yang Allah berikan akan menghantarkan kita pada tangga kemuliaan jika kita melewatinya dengan sabar dan ikhlas. Namun, justru sebaliknya, jika kita melewatinya dengan cibiran, ketidakikhlasan, umpatan maka akan menghantarkan kita pada tangga kehinaan. Dan pada saat itu juga level kita akan turun drastis. Ibarat ujian sekolah, pasti nilai kita turun dan level rangking kita dengan otomatispun akan turun juga.

            Maka.. hadapilah setiap ujian dengan hati yang lapang, ingatlah bahwasanya ujian ini akan berlalu, setiap masalah pasti ada jalan keluarnya, dan setiap kesukaran pasti ada kemudahan. Wallahu musta’an. Tetap semangat sahabat muslimah !